Pada Januari hingga Maret 2019 Departemen Antropologi Universitas Gadjah Mada bersama dengan Department of Global Planning and Development Studies Universitetet i Agder sedang menyelenggarakan Program Riset Tandem. Program riset yang terjalin saat ini, melibatkan mahasiswa dari ragam latar belakang kultur untuk bekerja sama sebagai tim dan melakukan riset sebagai mahasiswa antropologi di beberapa kawasan di Indonesia. Riset tahun ini diikuti oleh 14 mahasiswa (S1 dan S2) dari Departement of Global Planning and Development Studies Universitetet i Agder dan 16 mahasiswa (S1 dan S2) dari Departemen Antropologi Universitas Gadjah Mada.
Program riset tandem dimulai dengan tiga kali kuliah umum pada bulan Januari 2019, dengan tema buruh, lingkungan, kesehatan mental dalam perspektif agama, pariwisata, dan mitigasi bencana alam di Indonesia. Workshop rencanan penelitian dilaksanakan pada 25 Januari 2019 sebagai awal kerja lapangan. Pada akhir Januari para pmahasiswa berangkat ke lapangan masing-masing sesuai dengan topik yang telah disusun:
- Child labor in tobacco cultivation in Boyolali. Tim Marte Blokhus, Helene Røed, Luthfi Irawan, Halimatussa’diah
- Religious and cultural perceptions of mental health in Yogyakarta. Tim: Nathalie Kliment, Karina Rødne Jortveit, Dhimas, Chairina Indita. S
- Female labor in clothing industry in Amanah Garment, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Tim: Marthe Aurora Rugtveit, Mathilde Larsen, Emilie Ausland, Franceline Anggia, Jati Redi. N, Nicholas Pratisara
- Reproduction health among female youth in Yogyakarta. Tim: Amanda Vindenæs, Vilde Rolstad, Meivy Andriani, Halmatus Salwa
- Tourism development and environmental issues in Pentingsari Village, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman. Tim: Ingeborg Berg, Skaalen, Monika Amdal, Leonardo Juan CP, Okky Chandra .B
- Plastic Pollution in Gardu Action, Grogol-Kretek, Bantul. Tim: Tina McDougall, Reza Altamaha
- Women and local knowledge in community-based disaster management in Bayan, Lombok Utara. Tim: M. Fathi Mujadidi, Neng M. Effendi, Henriette Wiig
- Palm oil industry in Sengkuang Dauk, Meliau-Sanggau, Kalimantan Barat. Tim: Anna Ellingsen, Ganggas Prakosa, Miftahul Hasanah
Para mahasiswa akan mengumpulkan data lapangan selama dua bulan. Data akan dipakai untuk menulis thesis sarjana dan master. Berita dari lapangan selanjutnya akan menyusul.